FRAGMENTASI RELASI PADA PERANCANGAN PENGOLAH DATA BER-DATABASE TERDISTRIBUSI

Pengolah data her-database terpusat yang lazim dipakai dewasa ini mempunyai beberapa kelemahan. justru, karena databasenya diletakkan di satu tempat, di pusat pengolahan data saja. Query-query dari cabang harus ditransmisikan ke pusat, diolah di pusat dan hasilnya dikirimkan dari pusat ke cabang yang memintanya. Cabang tidak mempunyai otoritas mengolah datanya sendiri. Pada pengolah data her-database terdistribusi, database difragmentasi menjadi unit-unit distribusi yang sesuai dan masing-masing unit diletakkan pada cabang-cabang (site) yang membutuhkan. Fragmentasi didasarkan pada prediksi frekuensi akses query tertentu pada cabang tertentu. Prediksi dengan akurasi yang tinggi akan menghasilkan unit-unit distribusi yang efisien dan, karenanya, unjuk kerja pengolah data akan semakin optimal. Query di cabang diselesaikan di cabang.