Analisis Implementasi Fixed Capacitor, SVC, dan STATCOM untuk Perbaikan Performansi Stabilitas Tegangan pada Sistem Petrochina
暂无分享,去创建一个
Petrochina adalah salah satu perusahaan tambang minyak yang menggunakan hampir 94% dari pasokan listriknya untuk mencatu beban motor ESP (Electrical Submersible Pump) yang bersifat sangat induktif. Starting motor-motor tersebut dapat mengakibatkan gangguan terhadap stabilitas tegangan dalam sistem. Jika tegangan sistem berubah lebih dari +/10% dari nilai ratingnya, proteksi tegangan atas/bawah akan bereaksi, sehingga beberapa motor dapat menjadi padam. Untuk mengatasi permasalahan tersebut kompensator dapat diterapkan. Dalam penelitian ini dikaji penerapan fixed capacitor bank, SVC dan STATCOM. Berdasarkan hasil analisis aliran daya diketahui bahwa kondisi tegangan terburuk sebesar 0,81656 p.u terjadi pada bus Jaya, sehingga bus ini menjadi target penempatan kompensator. Penempatan fixed capacitor bank sebesar 1171 KVAR dapat meningkatkan tegangan hingga mencapai 1,0097 p.u (19.314%). Penerapan SVC dalam kisaran dari +11,78 KVAR hingga – 4,713 KVAR dapat meningkatkan tegangan sistem menjadi 0,99p.u (18,114%). Sementara itu, penggunaan STATCOM dalam kisaran dari +11,78 KVAR hingga -2,36 KVAR dapat menaikkan tegangan sistem sampai 0,99 pu (18,114%). Berdasarkan hasil kajian respon steady-state dan dinamik dapat disimpulkan bahwa STATCOM memberikan redaman terhadap overshoot yang lebih baik dibandingkan dengan SVC dan Fixed Capacitor Bank. Kata Kunci : Kompensator, Stabilitas tegangan, SVC dan STATCOM.
[1] Hadi Saadat,et al. Power System Analysis , 1998 .
[2] R. Sastry Vedam,et al. Power Quality: VAR Compensation in Power Systems , 2008 .
[3] Mehrdad Ahmadi Kamarposhti,et al. Comparison of SVC and STATCOM in Static Voltage Stability Margin Enhancement , 2009 .
[4] Kr Padiyar,et al. Facts Controllers in Power Transmission and Distribution , 2009 .