KINERJA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DALAM MENANGANI PENDAPATAN PAJAK AIR TANAH DI KOTA SERANG TAHUN 2011-2013

Rizqi Nurjanah. 6661111897, Tahun 2015. Skripsi. Kinerja Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah dalam Menangani Pendapatan Pajak Air Tanah di Kota Serang Tahun 2011-2013. Program Studi Ilmu Administrasi Negara. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Pembimbing I : Dr. Agus Sjafari., M.Si dan Pembimbing II : Rahmawati., M.Si. Air tanah adalah sumber daya yang sangat berguna dan melimpah. Namun, selama pemakaian atau galian dilakukan secara berlebihandapat menyebabkan persediaan air bawah tanah semakin menipis dan akan mengancam kerusakan lingkungan. Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) sebagai pengelola keuangan daerah menetapkan pajak pengambilan air bawah tanah kepada masyarakat untuk membatasi penggunaan air tanah yang berlebihan demi menjaga kondisi dan kestabilan lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kinerja DPKD dalam menangani pajak air tanah di kota Serang. Penelitian ini menggunakan teori Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dalam Moeheriono, yang mengidentifikasi indikator masukan, keluaran, hasil, manfaatdan dampak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh wajib pajak air tanah yang berjumlah 200 wajib pajak dan sampel yang diambil sebanyak 67 wajib pajak dengan menggunakan teknik sampel cluster. Hasil dari penelitian ini adalah kinerja DPKD dalam meningkatkan pajak air tanah di kota Serang termasuk kedalam kategori Baik yaitu dengan nilai rata-rata 70,79% dari angka minimal yaitu 65%. Saran peneliti dalam penelitian ini adalah melakukan sosialisasi dan pembinaan kepada wajib pajak air tanah, menyediakan kotak saran di dalam kantor pelayanan DPKD dan memberikan arahan kepada wajib pajak air tanah untuk menggunakan alat ukur meter air. Kata kunci : Kinerja, DPKD, Pajak air tanah, Pendapatan daerah ix