Pemberdayaan Guru Dalam Program Pendidikan Seks Terintegrasi Kurikulum Sekolah Dasar

Hasil penelitian menunjukkan keterampilan perlindungan diri dari pelecehan seksual masih rendah untuk siswa kelas 5 SD di Surakarta. Selain itu hampir seluruh guru yang menjadi responden penelitian belum pernah mengikuti pelatihan pendidikan seks untuk anak dan pengetahuan tentang pelecehan seksual anak masih kurang. Cara paling efektif untuk meningkatkan pengetahuan guru tentang pendidikan seks anak melalui program pendidikan komprehensif yang dirancang untuk melindungi anak dari pelecehan seksual.Program prevensi pelecehan seksual anak lebih efektif dilakukan di sekolah. Sekolah menjadi basis untuk prevensi pelecehan seksual anak. Program Pendidikan Seks Terintegrasi Kurikulum selain mengajarkan materi pubertas juga untuk meningkatkan perlindungan anak dari pelecehan seksual. Untuk itu pengabdian masyarakat ini memiliki tujuan, antara lain: (1) Memberikan pemahaman pada guru tentang pubertas dan pencegahan pelecehan seksual, (2) Memberikan pelatihan terhadap guru mengenai program pendidikan seks terintegrasi kurikulum. Metode pelaksanaan kegiatan terbagi menjadi persiapan dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Pengabdian ini ditujukan pada guru kelas 6 SD di SD Muhammadiyah PK Kottabarat dan SD Muhammadiyah 1 Surakarta.