Internalisasi Nilai-Nilai Cinta Tanah Air pada Ekstrakurikuler Irmas Al Fikri di SMKN 1 Lemahabang

Skripsi ini dilatarbelakangi oleh problematika kebangsaan yakni intoleransi. Sikap intoleransi kerap berakhir pada konflik dan kekerasan di lingkungan sekolah sehingga memiliki ancaman serius bagi masa depan generasi muda dan kualitas pendidikan di Indonesia maka sekolah harus menentukan startegi khsusus untuk mengatasi ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai-nilai cinta tanah air yang diinternalisasikan Irmas Al Fikri, mengetahui strategi internalisasi nilai-nilai cinta tanah air pada Irmas Al Fikri, mengetahui persepsi kognitif anggota Irmas Al Fikri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder dari kegiatan ekstrakurikuler Irmas Al Fikri SMKN 1 Lemahabang. Data dikumpulkan dengan teknik studi lapangan. Analisis data dilakukan dengan tahapan reduksi data melalui analisis kode, penyajian data, verifikasi dan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk internalisasi nilai-nilai cinta tanah air yang telah terealisasikan pada Irmas Al Fikri diantaranya yaitu kajian keindonesiaan yang dilaksanakan setiap satu bulan dua kali, rihlah ke tempat ibadah agama lain, bakti sosial terhadap masyarakat sekitar, dan latihan dasar kepemimpinan. Kegiatan tersebut tentunya berlandaskan nilai-nilai kebangsaan meliputi mencintai keberagamana atau perbedaan, mengembangkan rasa kekeluargaan dengan semangat gotong royong, toleransi, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab. Kesimpulan pada proses internalisasi nilai cinta tanah air masih belum merata keseluruh anggota, karena masih ada anggota belum memahami betul makna dasar negara (pancasila) sehingga perlu adanya evaluasi lebih lanjut untuk memaksimalkan proses internalisasi ini. Berkenaan dengan hal tersebut pengurus dan pembina berkomitmen untuk terus memaksimalkan dan merata keseluruh lapisan anggota Irmas Al Fikri.