SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT PERIODONTAL MENGGUNAKAN METODE DEMPSTER – SHAFER

Penyakit periodontal atau periodontal pathology, merupakan penyakit yang menyebabkan terlepasnya gigi akibat reaksi dari bakteri yang menghasilkan kerusakan progresif pada jaringan penunjang gigi. Menurut hasil riset kesehatan dasar Indonesia tahun 2013, sebesar 25,9% penduduk Indonesia mempunyai masalah kesehatan jaringan periodontal. Masalah yang dihadapi adalah inimnya pengetahuan serta terbatasnya sumber informasi mengenai kesehatan jaringan periodontal menyebabkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut masih rendah. Oleh karena itu, maka perlu adanya inovasi yang mampu melakukan konsultasi dengan mudah hanya dengan memberikan potongan informasi tentang penyakit periodontal. Inovasi tersebut memanfaatkan pengetahuan yang dimiliki oleh pakar agar dapat menghasilkan diagnosa yang sesuai dengan pemeriksaan yang dilakukan secara langsung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Dempster – Shafer yaitu metode representasi, kombinasi dan propogasi ketidakpastian, dimana teori ini memiliki beberapa karakteristik yang secara intuitif sesuai dengan cara berfikir seorang pakar, namun dasar matematika yang kuat. Dempster – Shafer digunakan untuk mendapatkan persentase tertinggi kemungkinan terjadinya suatu penyakit berdasarkan informasi gejala yang diberikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penentuan penyakit sangat dipengaruhi oleh nilai belief serta data aturan yang diberikan oleh pakar. Pemanfaatan metode Dempster – Shafer telah berhasil melakukan diagnose penyakit dengan nilai akurasi sebesar 92,86% dari subjek penelitian sebanyak 14 orang pasien klinik gigi dan mulut Rumah Sakit Umum Daerah Langsa.