PENGGUNAAN METODE BALANCED SCORECARD SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN BERBASIS ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DAN OBJECTIVES MATRIX (Studi Kasus: PT. Bank X (Persero) Tbk. Malang)

PT. Bank X (Persero) Tbk. merupakan salah satu bank pemerintah di Indonesia. Dalam mengevaluasi performansi perusahaan, PT. Bank X (Persero) Tbk. telah melakukan pengukuran kinerja. Namun, pengukuran kinerja yang selama ini dilakukan hanya berdasarkan pada aspek finansial. Pengukuran kinerja secara finansial tidaklah cukup mencerminkan kinerja perusahaan sesungguhnya, sehingga dibutuhkan metode pengukuran kinerja yang lebih komprehensif sebagai tolok ukur pencapaian target perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Balanced Scorecard . Metode ini mempertimbangkan kinerja finansial dan nonfinansial dalam pengukuran kinerjanya. Dengan demikian, Balanced Scorecard dapat digunakan untuk mengukur kinerja secara komprehensif dan pada akhirnya perusahaan dapat memperoleh gambaran mengenai performansinya secara akurat. Pengukuran kinerja dalam penelitian ini juga didukung oleh metode Analytical Hierachy Process (AHP) dan Objectives Matrix (OMAX). Hasil dari penelitian ini adalah nilai indeks total kinerja perusahaan sebesar 8,95. Sesuai dengan Traffic Light System pada OMAX, nilai tersebut berada dalam kategori hijau dan menunjukkan bahwa kinerja PT. Bank X (Persero) Tbk. secara keseluruhan sudah mencapai performansi yang diharapkan. Kata kunci: Bank, Pengukuran Kinerja , Balanced Scorecard , AHP, OMAX