IMPLEMENTASI SECURE HASH ALGORITMA UNTUK PENGAMANAN PADA FILE VIDEO

Masalah yang terdapat pada ruang lingkup video adalah video tersebut dapat ditonton oleh orang yang tidak berhak jika file video tanpa pengamanan. Dengan demikian file video perlu diamankan dengan pengaman yang baik. Sehingga perlu merancang aplikasi pemutar video dan menerapkan enkripsi dan dekripsi pada aplikasi yang dirancang tersebut. Permasalahan yang ada adalah Secure Hash Algoritma-1 (SHA-1) hanya dapat menghasilkan 20 karakter/byte cipherteks sementara masukan atau input plainteks dapat sembarang dengan panjang maksimal 20 byte. Maksudnya input yang berbeda tersebut yaitu jika input 3 byte maka outputnya 20 byte dan jika input 20 byte maka outputnya juga 20 byte, jadi inputnya bisa beda asal tidak melebihi 20 byte. Dengan masalah tersebut tentu menyebabkan kesulitan jika melakukan enkripsi dengan SHA1 dengan karakter yang lebih banyak 20 karakter atau ratusan karakter. File video memiliki banyak data jika dalam byte data tersebut sangat sulit untuk enkripsi dengan SHA1. Untuk mengatasi masalah ini, file video tersebut tidak semuanya dienkripsi, hanya 20 byte data bagian depan dan untuk analisa ini diambil sebagai plainteks sebanyak 20 byte/karakter.