Studi numerik karakteristik axial turbine akibat penambahan tip blade

Turbin air dikembangkan pada abad ke 19 dan digunakan secara luas untuk pembangkit tenaga listrik. Turbin kaplan merupakan salah satu jenis turbin reaksi yang prinsip kerjanya memanfaatkan energi kinetik air sebagai energi listrik tenaga air. Permasalahan pada saat ini adalah adanya potensi sungai Kalimas Surabaya yang memiliki energi kinetik tinggi (debit) namun head rendah, memungkinan untuk diaplikasikan turbin kaplan sebagai salah satu pembangkit listrik Micro-Hydro (PLMH). Menurut sumber data Tahun 2014 dari Perum .Jasa Tirta, sungai ini memiliki debit terendah pada nilai 5,21 m3/s dan head 4,8 m. Dari data tersebut potensi yang ada pada sungai tersebut sebesar 183,99 Kw. Pada penelitian ini turbin yang digunakan jenis kaplan dengan bentuk sudu menggunakan profile naca no 624, 387, dan 490. Jumlah sudu yang digunakan adalah 3 buah. Setelah mendapatkan koordinat sudu secara teoritis kemudian di lakukan analisa melalui simulasi dengan perangkat Computitional Fluid Dynamic (CFD). Dari hasil simulasi kemudian didapatkan karakteristik turbin dengan tambahan tip dan tanpa tip Hasil penelitian ini didapatkan bahwa dengan penambahan tip blade berpengaruh besar terhadap kinerja turbin. Moment yang dihasilkan dengan penambahan tip-blade meningkat dari 700,38 N.m menjadi 1020 N.m.