Risk Factors of Carpal Tunnel Syndrome in Food-Packing Workers Karanganyar
暂无分享,去创建一个
Carpal tunnel syndrome (CTS) occurs when the median nerve, which runs from the forearm into the hand, suffers pressure or squeezed in the wrist. The results may be pain, weakness, or numbness in the hand and wrist, radiating up to the arm. This study aimed to examine the risk factors i.e age, sex, work period and repetitive movements toward CTS complaints among food-packing workers in Karanganyar. The study was conducted in October to December 2014 that used analytic observational design with cross sectional study. Samples were 50 of 67 food-packing workers in Jaten Karanganyar industrial area as taken by using simple random sampling technique. Data were analyzed using chi square and multivariate logistic regression. Results showed that age and sex had significant relation with CTS and age was the most influential factor 24 times to increase the risk of CTS (p value = 0.057, Exp. B = 24.965). Abstrak Carpal tunnel syndrome (CTS) terjadi ketika saraf median, yang membentang dari lengan bawah ke tangan, mengalami tekanan atau terpuntir di pergelangan tangan. Hasilnya mungkin sakit, kelemahan atau mati rasa di tangan dan pergelangan tangan, yang memancar ke lengan tangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji faktor risiko usia, jenis kelamin, masa kerja dan gerakan repetitif terhadap keluhan CTS pada pekerja pengepakan makanan di Karanganyar. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober – Desember 2014 menggunakan desain observational analitik dengan penelitian potong lintang. Sampel terdiri dari 50 orang dari total 67 pekerja pengepak makanan di kawasan industri Jaten Karanganyar yang diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data penelitian diolah menggunakan uji kai kuadrat dan regresi logistik multivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usia dan jenis kelamin signifikan berhubungan dengan keluhan CTS, dan usia merupakan faktor yang paling berpengaruh 24 kali lipat untuk meningkatkan risiko terjadinya CTS (nilai p = 0.057, Exp. B = 24.965).