Penggunaan Media Puzzle secara Daring terhadap Hasil Belajar IPA Kelas V SD

Rendahnya hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran pada pelajaran IPA akibat pandemi COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan media puzzle dalam pembelajaran secara daring terhadap hasil belajar siswa sekolah dasar. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimen dengan desain penelitian yaitu Quasi Experimental design. Jumlah sampel yang diteliti sebanyak 60 siswa dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu 30 siswa sebagai kelas kontrol dan 30 siswa sebagai kelas eksperimen, dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling jenuh. Instrumen yang digunakan dalam  penelitian ini adalah tes hasil belajar berbentuk pilihan ganda yang telah divalidasi oleh dosen ahli dengan menggunakan Produck Moment. Uji reliabilitas menggunakan Cronbach’s Alpha. Uji normalitas dan uji homogenitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov dengan SPSS. Hasil pengujian hipotesis menggunakan uji Independent Samples T Test diperoleh sebesar 0,000<0,05 maka Ho diterima dan Ha di tolak. Hal ini berarti bahwa ada pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dengan menggunakan media puzzle pada siswa SD. Media puzzle bisa digunakan sebagai variasi model pembelajaran yang dapat membuat siswa tidak jenuh dan merasa senang mengikuti pembelajaran IPA, sehingga materi yang disampaikan dapat diserap dengan baik dan hasil belajar siswa di atas kriteria ketuntasan minimal yang sudah ditentukan.